Cerpen

Kisah Paman yang Disembunyikan

Kali ini Paman tidak ingin diremehkan. Dia menunjukkan keberaniannya kepada teman-temannya dengan mendekati Niki, meski tidak berharap akan diterima. Justru dengan begitu dia bisa berbincang dan bercanda dengan sangat santai. Di mata teman-temannya sikap Paman sungguh tidak seperti saat mendekati wanita-wanita sebelumnya. Tapi, mereka bersikap biasa-biasa saja saat memergoki Paman berbincang dengan Niki.

Continue Reading...

Cerpen

Kisah Tanpa Kata Depan

Saya sebutkan nama sebuah desa yang kini dibelah jalan tol. Kabar yang saya dengar, sungai tempat kami dulu biasa mandi itu telah dikangkangi jalan layang. Pohon asam raksasa itu juga sudah ditebang. Dua puluh tahun sudah tanah kelahiran yang dulunya dipenuhi para begundal itu tidak saya injak. Saya pergi seminggu sebelum bapak meninggal dunia dan tak bisa menghadiri pemakamannya. Sejak itu belum pernah pulang lagi.

Continue Reading...

Puisi

Puisi Galuh Ayara

sehabis membacakan buku dongeng
ibu pergi menutup pintu kamar
kepalaku jatuh ke lantai
lalu aku tidak mengenali apa pun
tokoh-tokoh dalam dongeng
mengubur tubuhku di negeri yang jauh

Continue Reading...

Cerpen

Selepas Ibu Pergi

Kau memutuskan masuk rumah ketika hujan mulai turun deras. Udara di sana cukup pengap, karena pintu dan jendela yang sudah lama tidak dibuka. Saat baru saja melangkah, kau disambut suara mesin jahit tua yang sudah mulai berkarat di ruang tamu milik ibumu.

Continue Reading...

Cerpen | Uncategorized

Pohon Hayat dan Pelacur Suci

“Aku turun dari langit,” jawabnya setiap ada orang bertanya. Ia memang seperti itu, misterius sekaligus tak bisa dipahami. Ia datang pada suatu purnama, menuruni bukit sambil menggembol emas dalam karung, lalu mendirikan gubuk di sisi tenggara desa, menerima tamu lelaki hidung belang dari desa-desa tetangga, dan selalu bilang masih perawan. Pernah suatu kali Lajang Prema yang risi dengan desas-desus di antara warga, mendatanginya. Namun, Puan Labiri tak mengakui bahwa dirinya pelacur.

Continue Reading...

Cerpen

Pengakuan Dosa

“Tidak ada yang berubah, Nak. Rezim boleh berganti, penguasa di mana pun sama saja. Satu-satunya tujuan mereka adalah mempertahankan kekuasaan, dan mereka akan melakukannya, bagaimanapun caranya,” kata ayah tegas.

Continue Reading...

Cerpen

Tameng

Perkataan Mae membuatnya teringat pada kejadian tujuh tahun lalu, saat usianya masih dua belas tahun. Siang itu Pi’i datang mengetuk pintu rumahnya. Hasbi bergegas membuka.

Continue Reading...